Pentingnya Mengatasi Gangguan Pendengaran Sejak Dini
Gangguan Pendengaran Pendengaran

Pentingnya Mengatasi Gangguan Pendengaran Sejak Dini

No ratings yet.

Menurut Johns Hopkins Medicine, sebuah institusi akademis dan sistem kesehatan di Amerika Serikat (AS), orang yang mengalami gangguan pendengaran umumnya akan menunggu cukup lama sebelum akhirnya mencari bantuan untuk mengatasi gangguan pendengaran yang mereka alami. Padahal gangguan pendengaran yang tidak segera diatasi dapat memengaruhi kualitas hidup dan kesehatan Anda secara menyeluruh.

Alasan orang menunda untuk mencari bantuan bisa beragam, mulai dari orang tersebut tidak menyadari bahwa dirinya mengalami gangguan pendengaran hingga mitos mengenai alat bantu dengar. Salah satu contohnya persepsi bahwa alat bantu dengar membuat orang yang menggunakannya terlihat tua, atau alat bantu dengar berukuran besar dan terlihat sehingga malu saat menggunakannya. Sayangnya, semua waktu yang terbuang karena menghindari perawatan dan tidak mengatasi gangguan pendengaran sesegera mungkin bukan hanya akan berdampak pada kesulitan komunikasi, tetapi juga munculnya risiko masalah kesehatan secara menyeluruh seperti demensia (penurunan daya ingat dan kemampuan berpikir).

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di AS, gangguan pendengaran yang tidak diatasi dapat meningkatkan risiko mengalami demensia hingga 50%. Sementara demensia sendiri dapat berdampak pada kesehatan hingga menyebabkan kematian. Maka, tidak mengherankan jika demensia merupakan penyebab kematian ketujuh dan salah satu penyebab utama kecacatan serta ketergantungan pada kalangan orang lanjut usia di seluruh dunia, sebagaimana dinyatakan oleh World Health Organization (WHO).

Lalu, bagaimana gangguan pendengaran yang tidak diatasi dapat menyebabkan demensia? Berikut fakta-fakta yang ditemukan berdasarkan beberapa penelitian:

Gangguan Pendengaran Menyebabkan Ketegangan pada Otak

Menurut Johns Hopkins Medicine, gangguan pendengaran yang tidak diatasi akan memaksa otak untuk bekerja lebih keras karena otak harus mencoba mendengar dan “mengisi kekosongan” yang disebabkan oleh gangguan pendengaran dari waktu ke waktu. Akibatnya, otak menghabiskan terlalu banyak energi untuk mencoba memproses apa yang didengarnya, sehingga otak tidak punya banyak waktu untuk berpikir dan mengingat.

Gangguan Pendengaran Mempercepat Atrofi Otak

Meskipun atrofi (“penyusutan”) otak merupakan bagian normal dari proses penuaan dan terjadi secara bertahap, tetapi tidak demikian dengan atrofi otak yang terjadi lebih cepat sebagai dampak dari gangguan pendengaran yang tidak diatasi. Menurut salah satu pakar gangguan pendengaran dari Johns Hopkins Medicine, gangguan pendengaran yang tidak segera diatasi telah terbukti mempercepat hilangnya jaringan pada otak, yang secara langsung dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk berpikir dan mengingat.

Gangguan Pendengaran Meningkatkan Kemungkinan Isolasi Sosial

Penelitian telah membuktikan adanya keterkaitan antara gangguan pendengaran yang tidak diatasi dengan risiko kesepian dan isolasi sosial yang lebih tinggi. Hal-hal tersebut saling berhubungan karena manusia adalah makhluk sosial. Gangguan pendengaran membuat seseorang menjadi lebih sulit untuk mendengar, berkomunikasi, dan berinteraksi. Sehingga kebanyakan orang dengan gangguan pendengaran akan lebih memilih menghindari bahkan menolak untuk berinteraksi secara langsung.

Kerugian dan dampak dari isolasi sosial adalah berkurangnya kualitas hidup orang dengan gangguan pendengaran. Selain itu, isolasi sosial juga merupakan faktor utama yang dapat menyebabkan demensia.

Penanganan Sedini Mungkin Dapat Mengurangi Risiko Demensia

Anda dapat menghindari dampak dari gangguan pendengaran seperti isolasi sosial sampai demensia dengan cara mengatasi gangguan pendengaran sedini mungkin. Cara-cara ini juga dapat membantu mengurangi risiko penurunan kognitif. Bahkan Lancet Commission on Dementia, Prevention, Intervention and Care, sebuah badan komisi pencegahan, penanganan dan perawatan demensia di Amerika Serikat menyebutkan bahwa gangguan pendengaran sebagai faktor risiko nomor satu yang dapat dimodifikasi untuk mencegah demensia.

Jangan sampai dampak dari gangguan pendengaran membatasi aktivitas Anda. Segera lakukan tes pendengaran di Pusat Alat Bantu Dengar terdekat. Konsultan pendengaran kami akan membantu untuk memberikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan pendengaran Anda dan Anda dapat merasakan pengalaman mendengar yang jauh lebih baik dengan alat bantu dengar kami.

Sumber:
https://www.starkey.com/blog/articles/2024/07/why-you-should-not-wait-to-treat-hearing-loss

Please rate this

and share :
connect with us facebook-ABDI facebook-ABDI facebook-ABDI facebook-ABDI

Leave a Reply

Your email address will not be published.