Pendengaran normal terbentuk sejak awal proses perkembangan diri kita dan terdiri dari jutaan sel yang bekerja bersama untuk memastikan kesadaran suara dan pemahaman bicara – bahkan sebelum kita dilahirkan. Sayangnya, seiring bertambahnya usia, gangguan pendengaran sering terjadi. Gangguan pendengaran terjadi karena beberapa alasan.
Dalam sebagian besar kasus, gangguan pendengaran terjadi terkait bertambahnya usia. Alat bantu dengar adalah satu-satunya solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Di zaman teknologi canggih saat ini, perusahaan penyedia alat bantu dengar terus melakukan inovasi agar memperoleh kualitas pendengaran yang semakin dekat dengan pendengaran normal. Kenyataannya hingga saat ini masih sulit bagi perusahaan teknologi pendengaran untuk secara tepat menciptakan sebuah alat yang hampir mendekati pendengaran normal. Mengapa bisa begitu? Mari kita lihat penjelasannya di bawah ini.
Dua Lusin Channel Pada Alat Bantu Dengar VS 25.000 Sel dalam Telinga
Sederhananya, alat bantu dengar sangat mirip dengan sistem public address system. Masing-masing alat terdiri dari mikrofon yang menangkap suara. Equalizer yang memanipulasi suara itu, dan speaker yang mengirimkan suara ke telinga bagian dalam. Yang terbaik saat ini, alat bantu dengar dapat menawarkan dua lusin channel untuk membantu orang dengan gangguan pendengaran menangkap suara dari lingkungan di sekitarnya.
Sebaliknya, telinga manusia adalah sistem rumit yang menggunakan semua bagiannya untuk memberikan pendengaran “normal”. Telinga luar (pinna) mengumpulkan suara yang masuk untuk kemudian melalui saluran telinga luar ke telinga tengah. Bagian tengah menggunakan tulang-tulang kecil di dalamnya untuk memberikan penguatan tambahan pada suara yang masuk. Telinga bagian dalam mengubah suara menjadi impuls listrik. Menggunakan lebih dari 25.000 sel rambut untuk membantu orang mendengar suara (vs. beberapa lusin saluran yang digunakan alat bantu dengar). Akhirnya, impuls listrik bergerak melalui ribuan serabut saraf yang halus ke bagian otak yang bertanggung jawab untuk memahami suara. Sangat mudah untuk melihat mengapa menduplikasi sistem yang kompleks ini sangat sulit secara elektronik.
Hal Terbaik Untuk Mendapatkan Pendengaran Normal
Meskipun alat bantu dengar hari ini tidak secara tepat menduplikasi fungsi telinga manusia, namun alat bantu dengar dapat bermanfaat luar biasa bagi individu dengan gangguan pendengaran. Digitalisasi suara dan perangkat lunak komputer khusus memungkinkan para profesional kesehatan pendengaran untuk lebih tepat mengatasi gangguan pendengaran. Dan berkat teknologi, tidak perlu kontrol volume secara manual. Alat bantu dengar sudah mampu beradaptasi dengan lingkungan untuk memastikan pendengaran terbaik bagi penggunanya.
Alat bantu dengar tidak dapat mengembalikan pendengaran Anda kembali ke “normal”. Namun alat ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup Anda dengan membantu Anda mendengar lebih jelas dan berinteraksi dengan orang-orang dan kegiatan-kegiatan.
Ingin memperoleh pengalaman mendengar lebih baik dengan menggunakan alat bantu dengar yang tepat dan sesuai kebutuhan Anda?. Kini bersama ABDI, Anda bisa mencoba alat bantu dengar impian Anda dan mendapat pemeriksaan yang tepat dari profesional kami secara mudah. Cukup kunjungi website kami di sini atau hubungi no 0800-100-2234 untuk memperoleh jadwal pemeriksaan di tempat terdekat dari Anda tinggal. Bersama ABDI, dapatkan pengalaman hidup yang lebih baik dengan mendengar lebih baik.
–
Sumber : https://www.starkey.com/blog/2016/11/normal-hearing-or-hearing-loss
