Mengenal Lebih Dekat Alat Bantu Dengar Tahan Air
Alat Bantu Dengar

Mengenal Lebih Dekat Alat Bantu Dengar Tahan Air

No ratings yet.

Anda mungkin bertanya-tanya apakah ada alat bantu dengar tahan air? Sebenarnya, saat ini, tidak ada alat bantu dengar di pasaran yang benar-benar tahan air. Kebanyakan dari alat bantu dengar, bagaimanapun memang bersifat anti air, namun tidak sepenuhnya dapat menahan kelembaban air yang terjadi secara terus menerus.

Lalu bagaimana jika Anda adalah tipe orang yang banyak berkegiatan dekat dengan air namun membutuhkan alat bantu dengar yang memiliki kualitas untuk mengatasi kondisi tersebut? Mari kita simak penjelasannya di bawah ini.

Peringkat IP dan Artinya

Setiap alat bantu dengar menerima IP dua digit, atau Ingress Protection, peringkat dari International Electrotechnical Commission (IEC). Angka pertama menilai tingkat perlindungan terhadap serpihan, seperti debu atau pasir, dan diberi peringkat pada skala 1-7. Digit kedua, diberi peringkat pada skala 1-9, menunjukkan seberapa tahan perangkat terhadap kelembaban. Alat bantu dengar dengan rating IP 67 berarti sangat terlindung dari benda padat seperti pasir atau debu dan telah diuji untuk bekerja setidaknya 30 menit dalam air dengan kedalaman kurang dari tiga meter.

Terlepas dari peringkat IP, sebagian besar produsen alat bantu dengar tidak menyarankan untuk merendam salah satu perangkat mereka di dalam air. Bahkan, beberapa konseling yang Anda terima dari profesional perawatan pendengaran Anda mencakup informasi tentang cara menjaga kelembaban dari alat bantu dengar. Kelembaban merupakan musuh bagi perangkat alat bantu dengar. Komponen-komponen alat bantu dengar bekerja paling baik ketika mereka tetap bersih dan kering

Alat Bantu Dengar Tahan Air

Meskipun kita selalu berupaya untuk berhati-hati menjaga alat bantu dengar tetap kering, namun di luar rencana, terkadang kita sering mengalami hal tak terduga. Kapan kita membutuhkan alat bantu dengar yang bersifat tahan air?

  • Jika Anda adalah tipe orang yang mudah  berkeringat, pastinya Anda terus-menerus menghapus keringat dari wajah saat bekerja atau bermain. Pada situasi ini, alat bantu dengar Anda mungkin terkena lebih banyak kelembaban daripada kebanyakan orang lain yang tidak mudah berkeringat.
  • Anda tinggal di iklim lembab/basah atau menikmati hobi yang berhubungan dengan air seperti berperahu atau memancing.
  • Anda sering lupa melepas alat bantu dengar. Beberapa pengguna alat bantu dengar mengatakan bahwa perangkat mereka begitu nyaman sehingga membuat  mereka benar-benar lupa untuk mengeluarkannya sebelum mereka masuk ke kamar mandi.

Cara Merawat  Alat Bantu Dengar Agar Dapat Berfungsi Secara Maksimal

Jika Anda bukan merupakan salah satu kategori tersebut, tetaplah penting untuk menjaga alat bantu dengar tetap kering dan bersih. Perawatan berikut akan membantu memperpanjang masa pakai dan membuat mereka bekerja dengan efisien.

  • Bersihkan alat bantu dengar sebelum tidur setiap malam. Keluarkan baterai dan bersihkan seluruh perangkat dengan lap kering yang bersih.
  • Biarkan tempat kompartemen baterai terbuka hingga pagi berikutnya. Ini memungkinkan kelembaban yang ada untuk menguap dalam semalam.
  • Gunakan mesin pengering alat bantu dengar. Peralatan ini adalah tempat yang baik untuk menyimpan alat bantu dengar Anda sepanjang malam. Tanyakan profesional kesehatan pendengaran Anda untuk rekomendasi alat tersebut.

Jika Anda masih bingung tentang jenis alat bantu dengar apa yang terbaik untuk Anda, diskusikan dengan tenaga  profesional perawatan pendengaran atau buat janji dengan klinik pendengaran terdekat. Pastikan untuk berbagi sebanyak mungkin mengenai  kebiasaan hidup Anda, sehingga mereka dapat membantu Anda memilih perangkat terbaik untuk gangguan pendengaran yang sesuai dengan anggaran dan gaya hidup Anda.

Anda bisa memperoleh bantuan untuk mendapatkan tes pengenalan masalah pendengaran maupun memperoleh informasi mengenai alat bantu dengar terbaik yang Anda butuhkan dengan mengunjungi website kami di sini.

Please rate this

and share :
connect with us facebook-ABDI facebook-ABDI facebook-ABDI facebook-ABDI