Berhentilah sejenak dan amati bagaimana kemampuan pendengaran Anda. Apakah Anda bisa mendengarkan secara jelas? Adakah suara yang terus berdenging di telinga? Apakah suara latar belakang terdengar sangat bising?. Sejujurnya, sebagian besar pendengaran Anda bekerja secara otomatis. Otak memproses suara yang dikumpulkan oleh sistem pendengaran kita secara otomatis saat kita menghirup dan menghembuskan napas. Sebenarnya, cara kita mendengar adalah proses yang menarik dan kadang-kadang misterius. Jadi, untuk mengetahui hal spesial tentang pendengaran ini, berikut adalah lima fakta yang mungkin tidak Anda ketahui tentang cara kerja pendengaran Anda.
Apa yang Terjadi Ketika Suara Masuk ke Telinga?
Fakta pertama, pernahkah Anda memikirkan apa yang terjadi begitu suara masuk ke telinga? Sama seperti otak yang menginterpretasikan gambar yang dilihat mata. Otak juga bertanggung jawab untuk menafsirkan suara yang dikumpulkan telinga. Sederhananya, begini cara kerjanya:
- Telinga luar (pinna) bertindak seperti parabola untuk mengumpulkan suara yang berasal dari lingkungan sekitar dan menyalurkannya ke telinga bagian dalam.
- Telinga bagian dalam menerjemahkan suara menjadi impuls listrik dan mengirimkannya ke sepanjang saraf pendengaran.
- Begitu impuls listrik mencapai otak, ia menafsirkannya menjadi suara yang dapat dikenali.
Apa Itu Stereocilia ?
Fakta kedua. Anda memiliki satu set sel-sel rambut sensorik di telinga bagian dalam yang bertanggung jawab terhadap pendengaran.
Sel sel rambut sensorik di telinga bagian dalam juga dikenal sebagai stereocilia. Sel ini menerima getaran suara dari telinga luar dan mengubahnya menjadi impuls listrik. Kemudian dikirim ke otak di sepanjang saraf pendengaran. Sel-sel rambut ini – berjumlah sekitar 16.000 – digulung seperti karpet di dalam koklea Anda. Ketika sel-sel rambut ini mati, Anda kehilangan kemampuan untuk mendengar suara yang berbeda, tergantung dimana stereocilia yang rusak berada. Tidak seperti rambut di kepala Anda, sayangnya, sel-sel rambut di telinga bagian dalam tidak tumbuh kembali begitu mereka rusak atau mati.
Banyak hal yang dapat merusak sel-sel rambut halus ini. Tetapi gangguan pendengaran yang disebabkan oleh kebisingan adalah salah satu yang paling umum – dan dapat dicegah. Menurut National Institute of Health, sekitar 26 juta orang Amerika antara usia 20 dan 69 mengalami gangguan pendengaran. Sebanyak 16% remaja usia 12 hingga 20 telah melaporkan gangguan pendengaran yang mungkin disebabkan oleh kebisingan. Anda dapat membatasi paparan kebisingan lebih keras dari 85 desibel. Selain itu Anda dapat meminimalkan kerusakan permanen pada sel-sel rambut telinga bagian dalam.
Apakah Pendengaran Telinga Kiri dan Kanan Berbeda?
Bagi banyak orang, telinga kiri dan kanan sedikit berbeda. Jika Anda memiliki gangguan pendengaran, satu telinga mungkin memiliki lebih dari yang lain. Tetapi bahkan lebih dari itu, sejak lahir, sebenarnya telinga Anda memiliki penerimaan suara yang berbeda.
Para ilmuwan telah menemukan bahwa proses telinga kiri dan kanan terdengar berbeda. Telinga kanan lebih banyak merespons pembicaraan dan logika sedangkan telinga kiri lebih disesuaikan dengan musik, emosi, dan intuisi. Para ilmuwan percaya itu karena ucapan diproses terutama di belahan otak kiri, sementara musik (dan fungsi kreatif lainnya) diproses di otak bagian kanan.
Ini mungkin menjelaskan mengapa mereka dengan masalah yang lebih besar di telinga kiri mungkin mengalami kesulitan memahami masalah emosional teman dan keluarga sementara mereka yang memiliki gangguan pendengaran yang lebih besar di telinga kanan tampaknya kehilangan beberapa kemampuan mereka untuk menyelesaikan masalah.
Bagaimana Kedua Telinga dan Otak Bekerja Bersama?
Memiliki kedua telinga yang dikenal sebagai binaural – membantu otak menentukan darimana suara berasal. Meningkatkan jangkauan yang dapat Anda dengar, dan memberikan kualitas suara yang lebih seimbang dan alami. Anda dapat mendengar secara dramatis lebih baik dengan dua telinga daripada satu. Itulah alasan utama mengapa Anda direkomendasikan memakai dua alat bantu dengar ketika Anda memiliki masalah di kedua telinga.
Apakah Gangguan Pendengaran Membuat Anda Lelah?
Bukan hanya usia yang menjadi faktor penyebab Anda merasa lebih mudah lelah dari biasanya, gangguan pendengaran juga bisa menjadi salah satu penyebabnya. Ketika memiliki masalah mendengar, Anda harus lebih berkonsentrasi untuk memahami apa yang Anda dengar. Anda bahkan dapat menebak apa yang dikatakan orang dengan membaca bibir, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh.
Sebuah survei oleh Danish Institute for Social Research menemukan bahwa sebanyak satu dari lima orang berhenti bekerja. Dari mereka yang bekerja, 15 persen terlalu lelah pada akhir hari untuk melakukan kegiatan rekreasi.
Untungnya, alat bantu dengar bisa mengurangi kelelahan pendengaran. Ketika suara-suara di lingkungan Anda diperkuat, maka hanya dibutuhkan sedikit usaha bagi Anda untuk mendengar ucapan dan suara lainnya. Teknologi saat ini membuatnya semakin mudah. Banyak perangkat dengar memiliki fitur yang mengisolasi dan memperkuat suara yang ingin Anda dengar sambil secara signifikan mengurangi atau menghilangkan kebisingan latar belakang.
–
Sekarang setelah Anda lebih sadar tentang cara kerja pendengaran Anda, jangan lupa untuk menjadwalkan kunjungan ke ahli kesehatan pendengaran untuk evaluasi pendengaran yang menyeluruh jika Anda menduga Anda memiliki gangguan pendengaran. Menetapkan tingkat dasar untuk kemampuan mendengar Anda serta hubungan dengan profesional yang memiliki reputasi baik adalah langkah pertama menuju kesehatan pendengaran. Temukan spesialis alat bantu dengar atau audiologis di dekat Anda .
–
Sumber : https://www.healthyhearing.com/report/52549-Five-things-you-may-not-know-about-your-hearing
